Dalam unggahan lain di Instagram, dia memperlihatkan selulit di paha dan lipatan perutnya. Lewat foto tersebut, ia mengampanyekanbody positivity, mengajak orang untuk mencintai tubuhnya dan percaya dengan diri sendiri.
Komisioner Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) Mariana Amiruddin mengatakan apa yang dilakukan Tara Basro sebagai "membangkitkan kepercayaan diri perempuan".
Ini bukti bahwa pemerintah sangat lemah dalam pelaku pornografi dan pornoaksi , kelalaiannya menyelamatkan generasi dari kerusakan moral, pornografi dan pornoaksi meruapak masalah moral yang selama ini tak mampu dituntaskan sehingga menjadi ancaman moral bagi generasi depan.
kondisi tersebut dilatarbelakangi karena sertamerta hanya kubungan materi mulai dari faktor ekonomi, sosial dan budaya. Karena kehidupan saat ini didominasi gaya hidup kapitalis yang hanya mementingkan materi dan materi tanpa melihat kondisi yang akan datang.
Dan kehidupan yang penuh dengan sekulerisme yang menafikan agama dalam mengatur segala lini kehidupan. Sehingga dampak yang ditimbulkan bukan hanya disegala aspek tapi diseluruh lini kehidupan ini semua terjadi karena dari buah sistem kapitalis sekuler yang telah merusak pola pikir generasi saat ini.
Maka wajar jika dalam sistem kapitalis sekuler memberikan hukum yang begitu sangat lemah tanpa ada efek jerah yang dirasakan pelaku, bahkan diberi celah karena adanya perlindungan Hak Asasi Manusia(HAM) atau atas nama seni dan budaya. Sistem tersebut melindungi kaum yang liberal bebas melakukan tanpa ada aturan dan standar yang jelas.
Jika maka demikian, mesti ada aturan yang begitu jelas dalam kehidupan ini yang mempu menuntaskan problem persoalan tersebut, aturan yang dilandaskan sempurna ada pada sitem Islam terkait dengan pornografi dan pornoaksi hanya islam yang mampu menuntaskannya. Negara dituntut untuk menjaga pola akal dan jiwa warganya.
karena itu dalam Islam melarang bagi siapapun yang sengaja menyebarluaskan, mencetak, ataupun memperbanyak konten-konten pornografi maupun pornoaksi . Karena islam telah mengharamkan perzinahan dan hal-hal yang mendekatkannya. Oleh karena itu negara berperan aktif didalamnya untuk mengawasi dengan ketat seluruh media yang ada saat ini hal ini dilakukan agar menjadi tiang umat dalam segala kemungkaran sehingga tidak mendatangkan murka Allah Swt.
Wallahu alam bis shawab.
Penulis: Susi (Forum Penah Dakwah Maros)
