Lalik Kongkar
Sulit mengungkapkan dengan sebuah kata-kata
Karena rindu ini terus saja membara
Aku terus saja ingin bersama meski kita berbeda
Perbedaan di antara kita begitu terasa
Jum”at ibadahmu padamu pada sang kuasa
Aku Minggu dengan keluargaku menyembah Rasulku
Kau menghargai ia sebagai seorang nabi
Aku menghargainya sebagai Tuhan pengelola bumi
Butuh kekuatan hati
Untuk kita terus bertahan dalam zona ini
Perbedaan kekal ini sungguh menghantui
Terkadang bayang-bayang perpisahan menghampiri
Sulit hati ini untuk memungkiri bahwa cinta ini tulus dan suci
Hubungan ini sudah tak bisa aku teruskan karena aka nada tembok besar yang akan jadi sandungan
Aku harus bisa melupakan
Kasih, doaku padamu semoga kau dapat lelaki yang seiman